Menjalankan suatu bisnis bukanlah suatu perkara yang mudah karena ada begitu banyak tantangan yang harus dihadapi. Baik bisnis dengan skala kecil maupun besar, penting untuk memerhatikan berbagai aspek agar Anda dapat bertahan dan menjalankan bisnis dengan lancar.
Tak sedikit bisnis yang gagal beroperasi akibat tidak adanya strategi yang tepat. Sebelum mencari tahu strategi yang tepat dalam menjalankan bisnis, sebaiknya Anda cari tahu dulu tantangan bisnis apa saja yang rentan dihadapi oleh para pemilik usaha.
Dalam artikel Sasana Digital ini, akan dibahas lebih lanjut mengenai masalah bisnis yang sering dialami oleh para pebisnis. Selain itu, ada juga tantangan bisnis yang harus dihadapi dan juga bagaimana strategi untuk menghadapi masalah-masalah tersebut.
Masalah Umum dalam Bisnis
1. Tanpa Target dan Tujuan
Salah satu hal terpenting ketika menjalankan bisnis adalah bagaimana cara menawarkan produk atau jasa Anda agar dapat diterima atau sampai ke calon konsumen. Walaupun strategi penawaran menjadi hal yang sangat penting, akan tetapi masih banyak para pebisnis yang tidak merencanakan strategi bisnisnya secara matang.
Hal tersebut membuat pencapaian target dan tujuan bisnis menjadi tidak jelas. Terlebih apabila Anda merupakan seorang pebisnis pemula, maka Anda harus menyusun beberapa target pemasaran melalui sosial media agar produk Anda berhasil dikenal luas oleh masyarakat.
2. Keterbatasan Konten
Salah satu tantangan melakukan bisnis adalah bagaimana cara membuat konten yang menarik. Konten sendiri merupakan salah satu hal paling penting dalam menjalankan bisnis online. Karena apabila Anda memiliki ide konten yang menarik, maka akan banyak calon konsumen yang akan tertarik terhadap produk atau jasa yang Anda tawarkan.
Sebaliknya, apabila konten yang Anda sajikan bersifat monoton dan membosankan, maka bersiaplah hal itu akan menjadi masalah baru untuk bisnis Anda. Anda bisa saja kehilangan calon pelanggan apabila konten yang Anda sajikan terlihat kurang menarik. Oleh karena itu, usahakanlah untuk membuat konten yang menarik, menginspirasi, dan juga mengedukasi agar audiens tetap memberi perhatian kepada akun bisnis Anda.
3. Tanpa Tim Pengelola
Tim pengelola yang dimaksud disini adalah tim untuk mengelola website ataupun sosial media. Karena tidak mungkin bagi Anda untuk mengurus segala sesuatunya secara sendirian, terlebih lagi apabila bisnis Anda telah berkembang.
Oleh karena itu, dengan adanya tim pengelola yang jelas maka timeline pemasaran bisnis Anda pun juga akan jelas. Ada tim yang memiliki fokus tugas untuk membuat konten, ada tim yang memonitor kapan konten tersebut sudah harus upload.
Kemudian, ada juga tim yang bertugas untuk membalas setiap pesan atau pertanyaan yang masuk. Dengan demikian, Anda akan memiliki akun bisnis dengan performa toko yang baik.
Baik itu dari segi manajemen dimana ini berimbas pada kenyamanan, keramahan, dan kecepatan dalam pelayanan kepada calon konsumen.
4. Tidak Fast Respon
Anda pasti sudah tak asing dengan istilah “pembeli adalah raja”, bukan? Tak semua orang yang menghubungi Anda untuk bertanya ataupun membeli produk atau jasa yang Anda tawarkan memiliki banyak waktu.
Sebagai contoh, apabila konsumen Anda adalah seorang pekerja, maka mereka hanya akan membuka sosial media atau berbelanja online pada saat jam istirahat atau pada saat waktu senggang saja.
Apabila toko Anda sangat lambat dalam memberikan respon pertanyaan-pertanyaan yang diajukan calon konsumen, maka bukan tak mungkin Anda akan kehilangan banyak calon konsumen.
Usahakanlah untuk tetap bisa memberikan layanan yang cepat agar masalah ini bisa segera diminimalisir.
Tantangan Dalam Bisnis
Agar Anda bisa menghadapi segala tantangan saat berbisnis, berikut beberapa hal yang sering dihadapi oleh para pebisnis dan bagaimana strategi untuk mengatasinya.
1. Kurang Pengetahuan Tentang Bisnis yang Dijalani
Sudah sewajarnya bagi para pebisnis untuk mendalami jenis bisnis sebelum mendirikannya. Dengan mencoba menguliknya hingga ke akarnya, Anda akan lebih siap untuk menjalankan bisnis tersebut.
Namun sayangnya, tidak semua orang mampu menyiapkan bisnis dengan matang. Banyak orang yang mudah terkecoh dengan iming-iming untung besar sehingga mengabaikan beberapa poin penting, salah satunya seperti strategi pemasaran.
Kurangnya pengetahuan dan trik berbisnis yang benar sering menjadi beban pikiran. Oleh karena itu, Anda wajib untuk mencari tahu mengenai bagaimana cara menjalankan bisnis dengan strategi yang tepat.
Hal tersebut bisa Anda lakukan riset melalui seminar, koneksi, atau belajar dari para ahli. Bahkan, Anda juga bisa mencari referensi di internet.
2. Tidak Memiliki Banyak Waktu
Bisnis Anda saat ini mungkin hanya sebagai sampingan saja karena Anda memiliki pekerjaan lain yang lebih diutamakan. Mengenyampingkan bisnis seringkali menjadi penyebab suatu bisnis tidak dapat bertahan lama karena fokus dari pemilik bisnis yang terpecah.
Apabila Anda menginginkan bisnis Anda berkembang pesat walaupun saat ini Anda juga mengerjakan hal lain, sebaiknya mulailah untuk belajar mengatur waktu (time management). Dengan manajemen waktu yang baik, maka Anda pun bisa tetap bekerja tanpa melupakan bisnis Anda.
3. Rasa Takut yang Berlebihan
Dalam memulai suatu bisnis tentunya akan ada banyak kekhawatiran yang Anda pikirkan dan sering kali pikiran tersebut berupa hal-hal negatif. Dengan adanya pikiran seperti ini, tak menutup kemungkinan apabila Anda akan semakin takut untuk mendirikan suatu bisnis.Â
Namun, perlu Anda ketahui bahwa yang namanya kegagalan pasti ada dan ini merupakan hal yang wajar dalam bisnis. Namun, hal tersebut bukan berarti Anda harus menyerah sebelum memulainya. Anda harus memiliki keyakinan dengan potensi yang Anda miliki. Serta gali pengetahuan tentang bisnis lebih dalam agar Anda tidak mudah menyerah pada situasi.
4. Keterbatasan Modal dan Perputaran Uang yang Tidak Terukur
Tak bisa dipungkiri bahwa semakin banyak modal yang Anda miliki, semakin mudah bagi Anda untuk menggerakkan bisnis Anda. Namun sayangnya, banyak dari pebisnis yang mengeluhkan perputaran uang yang tidak terukur akibat ketidakmampuan dalam mengatur keuangan.
Agar perputaran modal dapat lebih terukur, sebaiknya buatlah rencana anggaran yang baru dengan sistem yang lebih tepat. Apabila perlu, mintalah bantuan konselor keuangan untuk membantu masalah keuangan bisnis Anda.
5. Tidak Ada Penyesuaian Digitalisasi Bisnis
Sebagaimana Anda ketahui bahwa tren belanja saat ini adalah online shop. Itu artinya, masyarakat lebih memilih untuk belanja secara online daripada harus datang ke toko. Apabila tak ingin bisnis Anda kalah saing, sebaiknya ikuti tren tersebut dan mulailah untuk menerapkan digitalisasi dalam bisnis Anda.
Dalam hal ini, Anda juga perlu menerapkan strategi pemasaran digital guna membantu meningkatkan penjualan bisnis Anda secara online. Apabila Anda tidak mampu menyusun strategi pemasaran digital, maka akan berdampak buruk terhadap perjalanan bisnis Anda ke depannya.
Cara Agar Terhindar dari Permasalahan Bisnis
1. Evaluasi
Untuk meminimalisir kemungkinan terkena masalah, Anda harus sering melakukan evaluasi pada bisnis milik Anda. Evaluasi merupakan kegiatan pengecekan secara rutin pada berbagai sektor dalam usaha, seperti evaluasi strategi pemasaran, manajemen keuangan, dan berbagai evaluasi lainnya.
Evaluasi tersebut berguna untuk menunjang usaha agar dapat berjalan lebih baik lagi. Tanpa adanya evaluasi, Anda akan merasa kesulitan dalam mengidentifikasi masalah yang mungkin sedang terjadi pada bisnis Anda.
2. Strategi Khusus
Cara terhindar dari masalah berikutnya adalah dengan cara mempersiapkan strategi khusus. Strategi khusus disini memiliki arti bahwa Anda telah mempersiapkan tanda-tanda kemungkinan akan terjadi masalah pada bisnis Anda di masa mendatang.
3. Cadangan Modal
Setiap bisnis pasti memiliki tantangan bisnis oleh karena itu sebagai pebisnis, maka Anda harus memiliki cadangan modal. Tentunya, hal ini berguna untuk berjaga-jaga apabila suatu saat usaha Anda memerlukan modal tambahan untuk mendukung kegiatan operasional.
Apabila Anda tidak memiliki cadangan modal, maka kegiatan operasional bisa terhenti. Tentunya hal tersebut akan sangat merugikan dan mendatangkan masalah baru bagi bisnis Anda.
Penutup
Pada akhirnya tantangan bisnis haruslah dipelajari dan dihadapi dalam berbisnis. Sehingga brand yang Anda kelola bisa lebih berkembang nantinya.
Bayangkan apabila tantangan bisnis yang sedang Anda hadapi sekarang, sadar atau tidak sadar akan menggerus performa bisnis Anda secara perlahan. Bisa-bisa Anda dapat kehilangan pelanggan karena mereka lebih memilih beralih ke kompetitor.
Sebelum itu terjadi, Anda sangat dianjurkan untuk menghubungi Sasana Digital. Akan ada audit yang solutif berdasarkan permasalahan bisnis.
Sebagaimana UKM dan perusahaan lainnya yang sudah berkonsultasi plus menemukan solusi bersama Sasana Digital, Anda juga dipersilakan klik banner di bawah ini.