Dalam bisnis digital, konten marketing yang menarik mutlak dibutuhkan untuk upaya pemasaran bisnis Anda. Apalagi kini aktivitas pemasaran difokuskan pada pembagian konten visual marketing di berbagai platform digital.
Berdasarkan studi Hubspot, sekitar 70% perusahaan berinvestasi dalam pemasaran konten yang mencakup strategi pemasaran visual. Strategi visual marketing yang kohesif bisa membedakan brand dari pesaing dan mendorong pertumbuhan bisnis Anda.
Lalu, apa pengertian visual marketing itu? Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai pengertian, jenis, hingga strategi membangun visual marketing. Simak selengkapnya di sini!
Apa Itu Visual Marketing?
Visual Marketing adalah salah satu teknik pemasaran yang menggunakan foto, video, grafik, atau media visual lainnya untuk mengkomunikasikan produk atau layanan bisnis.
Hadirnya visual marketing dinilai lebih efektif karena lebih memudahkan calon pembeli untuk memahami nilai produk yang ditampilkan pada sebuah media promosi. Selain itu, dengan teknik ini Anda juga bisa menjalin hubungan interaktif dengan calon pembeli.
Setelah memahami pengertian visual marketing, berikutnya kita akan membahas pentingnya visual marketing bagi strategi bisnis.
Baca Juga: Content Marketing: Pengertian, 29 Tipe, dan Trennya di 2023
Kenapa Visual Marketing Penting bagi Strategi Bisnis?
Manusia dikenal juga sebagai makhluk visual, yang mana otak manusia diatur untuk lebih cepat menafsirkan sebuah gambar.
Berdasarkan studi ahli saraf MIT, otak manusia dapat mengidentifikasi gambar yang dilihat hanya dalam waktu 13 milidetik. Tidak hanya itu, calon pembeli bisa membuat keputusan pembelian lebih cepat dengan waktu 90 detik setelah melihat visual produk.
Sebuah gambar punya kekuatan lebih efektif untuk membangkitkan perasaan dibandingkan kata-kata. Pernyataan ini juga didukung oleh studi terbaru Inc. yang menyatakan bahwa postingan gambar menarik keterlibatan 650% lebih tinggi daripada postingan teks.
Oleh karena itu, visual marketing menjadi upaya pemasaran yang sangat penting. Apalagi di era digital saat ini, sebuah brand tidak dapat berdiri tanpa dukungan konten yang komprehensif.
Jenis-Jenis Visual Marketing
Tidak hanya sekedar foto atau video saja, masih banyak jenis visual marketing yang perlu Anda ketahui. Berikut ini beberapa jenis konten visual marketing yang bisa jadi pilihan strategi pemasaran Anda.
1. Foto atau Gambar Visual
Jenis konten visual marketing yang pertama adalah foto. Konten visual satu ini sudah tidak asing lagi karena ramai digunakan untuk pemasaran bisnis. Anda perlu menambahkan foto yang menarik serta relevan dengan produk atau layanan.
Sebuah gambar visual sangat mempengaruhi keputusan calon pembeli. Gambar visual adalah materi visual yang bisa menginterpretasikan value produk atau layanan bisnis Anda.
Dengan begitu, calon pembeli bisa mendapatkan gambaran jelas mengenai manfaat atau nilai produk atau layanan yang Anda tawarkan.
2. Video
Selanjutnya adalah konten video. Tak kalah dengan foto, konten visual satu ini juga sangat populer.
Dengan video, brand bisa menjangkau calon konsumen yang tidak bisa dilakukan dengan konten lainnya. Video dapat menceritakan kisah visual yang lucu, menginspirasi, pribadi, menghangatkan hati, dan mereka juga menyoroti produk, ide, atau gambar brand.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya Anda memanfaatkan konten video untuk mempromosikan brand karena lebih efektif.
3. Animasi
Animasi adalah sebuah metode yang memanipulasi sebuah gambar atau objek tertentu untuk bergerak.
Promosi dengan video atau animasi akan lebih objektif untuk mengenalkan suatu produk atau layanan. Sebab, sebuah brand bisa memberikan informasi secara jelas dan rinci sehingga lebih mudah dipahami oleh audiens.
4. Graphic Design (Desain Grafis)
Seiring dengan perkembangan media digital, desain grafis semakin menjadi tren belakangan ini.
Graphic design atau desain grafis adalah salah satu bentuk komunikasi visual yang pada perancangannya didasarkan pada kreativitas. Jenis komunikasi ini memanfaatkan sebuah gambar untuk menyampaikan pesan atau informasi seefektif mungkin.
Seorang graphic designer dikenal sebagai komunikator visual. Mereka mengkomunikasikan ide menggunakan visual manual, seperti tulisan, gambar, hingga grafik.
5. Infografis
Infografis adalah konten yang menyajikan informasi dalam bentuk ilustrasi yang memadukan elemen visual, seperti teks, gambar, grafik, dan lain sebagainya.
Infografis menjadi bentuk visual marketing yang efektif untuk promosi. Jenis konten ini mampu menyajikan informasi yang rumit menjadi lebih sederhana sehingga mudah dipahami.
6. E-Book
Di era digital saat ini, buku juga ikut bertransformasi. Anda sudah tidak perlu direpotkan dengan membawa setumpuk buku kemanapun Anda pergi.
Adanya E-Book sebagai alternatif bacaan sangat membantu karena dinilai lebih praktis. Buku elektronik ini bisa dibaca melalui perangkat digital, seperti gadget, laptop, komputer, hingga tablet.
E-book bisa menjadi konten visual marketing yang tepat jika Anda ingin memberikan informasi produk atau layanan yang detail.
7. User Generated Content (Konten Buatan Pengguna)
Konten buatan pengguna adalah cara terbaik untuk menyebarkan kesadaran merek dan meningkatkan tingkat konversi brand Anda.
Dengan menjadikan konsumen sebagai bagian dari proses storytelling visual, perusahaan bisa berpartisipasi dalam proses kolaboratif sehingga mendapatkan citra yang luar biasa.
Jenis konten ini dianggap lebih nyata dan dipercaya oleh calon konsumen karena berbeda dengan iklan pada umumnya. Konten ini dibuat dengan menunjukkan cara kerja suatu produk atau layanan sehingga bisa menjadi testimonial yang jujur.
8. Memes atau GIF
Kini telah banyak audiens yang menggunakan memes atau GIF untuk menyampaikan perasaan atau pemikiran mereka tanpa menggunakan kalimat panjang.
Jenis konten ini menjadi bagian penting strategi pemasaran di media sosial. Konten yang menarik dan menyenangkan, bisa mendorong keterlibatan yang tinggi antara audiens dengan konten visual yang Anda bagikan.
Selain itu, penting juga untuk mengikuti tren memes atau GIF yang berlangsung untuk meningkatkan traffic platform Anda dan membantu brand lebih dikenal audiens.
Baca juga: 14 Contoh Content Marketing yang Bisa jadi Rujukan Bisnis
9. Presentasi
Adanya platform digital telah mengubah cara pandang kita terhadap presentasi.
Berdasarkan buku “The Power of Visual Storytelling: How to Use Visuals, Videos, and Social Media to Market Your Brand”, tidak hanya untuk konferensi atau pertemuan bisnis, presentasi telah menjadi sebuah seni dengan tata letak yang sangat visual.
Dengan judul yang kreatif dan alur informasi jelas, presentasi menawarkan kesempatan storytelling visual yang dinamis.
Selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam mengenai apa saja manfaat visual marketing bagi bisnis Anda.
Manfaat Visual Marketing bagi Bisnis Anda
Setelah mengenal visual marketing, tentu tidak lengkap jika Anda belum mengetahui apa saja manfaat strategi satu ini untuk bisnis Anda. Di bawah ini terdapat beberapa manfaat visual marketing bagi bisnis Anda.
1. Menarik Perhatian Audiens
Tampil dengan sentuhan visual, seperti foto, video, infografis, dan lain sebagainya, tentu konten marketing lebih menarik perhatian audiens.
Selain itu, Anda juga bisa mengemas sebuah pesan menggunakan teks visual. Apa yang dimaksud dengan teks visual? Teks visual adalah teks yang menyajikan informasi dengan lebih menekankan pada unsur gambar.
Oleh karena itu tidak ada salahnya gambar, ilustrasi, animasi hingga video untuk materi promosi memperkuat dan memperjelas produk yang Anda tawarkan.
2. Meningkatkan Traffic Platform Digital
Visual marketing bisa membantu meningkatkan pengunjung pada platform digital bisnis Anda. Kini tidak hanya bermain dengan kata-kata, namun dengan menambahkan konten visual tentunya membuat platform Anda lebih efektif menarik dan meyakinkan audiens.
3. Meningkatkan Kesadaran Merek
Visual marketing bisa membantu bisnis dalam meningkatkan kesadaran merek. Dalam membuat konten, tentunya Anda tidak bisa meninggalkan identitas atau ciri khas bisnis.
Sebab, identitas suatu bisnis akan lebih memudahkan audiens dalam mengingat produk atau layanan yang Anda tawarkan.
Baca juga: Apa Itu Digital Branding? Pahami Konsep hingga Strateginya
4. Bertambahnya Tingkat Konversi
Manfaat berikutnya adalah meningkatkan tingkat konversi bisnis dengan visual marketing. Kini dengan kemajuan digital, banyak audiens yang mengetahui informasi suatu produk setelah melihat foto atau video.
Hal tersebut membuktikan bahwa penggunaan konten visual berdampak sangat signifikan. Oleh sebab itu, Anda perlu menyadari pentingnya konten visual marketing untuk pemasaran bisnis.
Baca juga: Apa Itu Conversion Rate Optimization dan 5 Kunci Suksesnya?
5. Meningkatkan Interaksi dan Keterlibatan Audiens
Sebuah campaign pemasaran dengan kombinasi visual marketing akan terlihat lebih menarik. Dengan sentuhan kreatifitas, Anda bisa membuat konten yang lebih unik, eye-catching, serta interaktif yang bisa mengundang lebih banyak interaksi dan keterlibatan audiens.
Tips Membangun Strategi Visual Marketing
Berikut ini adalah visual marketing tips untuk membangun pemasaran bisnis Anda.
1. Lakukan Analisis Produk atau Layanan
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengenal karakteristik produk dan layanan bisnis Anda. Tentukan apa saja kekuatan, kelemahan, peluang, hingga ancaman bisnis Anda untuk mengoptimalkan pertumbuhan bisnis kedepannya.
2. Tentukan Proposisi Nilai Bisnis Anda
Sebagai pebisnis, Anda harus bisa menawarkan nilai-nilai yang tidak bisa konsumen dapatkan dari produk kompetitor. Ini juga berlaku pada strategi visual marketing. Anda perlu menciptakan konten unik yang bisa menjawab kebutuhan hingga permasalahan yang dihadapi konsumen.
3. Tetapkan Tujuan Pemasaran
Sebelum memanfaatkan strategi visual marketing, Anda perlu menetapkan tujuan pemasaran bisnis Anda. Apakah untuk mengenalkan atau untuk meningkatkan penjualan?
Dengan menetapkan tujuan pemasaran secara jelas, Anda akan lebih mudah untuk menentukan langkah yang akan diambil selanjutnya.
Baca juga: Memahami Konsep AIDA Marketing dalam Strategi Pemasaran
4. Tentukan Target Konsumen
Setiap bisnis tentu punya banyak beragam konsumen dengan karakteristik yang berbeda. Anda harus mengetahui karakteristik mereka agar bisa membuat konten visual yang relevan.
Dengan begitu, Anda bisa menggunakan beragam jenis konten sehingga konsumen bisa menikmati setiap konten yang dibuat.
5. Lakukan Analisis SWOT Kompetitor
Cara terbaik menentukan tujuan bisnis adalah dengan menganalisis kompetitor. Anda bisa menggunakan metode SWOT untuk mengetahui posisi pesaing di pasar bisnis.
Dengan 4 aspek, strengths, weaknesses, opportunities, dan threats, Anda bisa menemukan peluang untuk menciptakan konten visual marketing yang mampu bersaing dengan kompetitor.
6. Buat Konten yang Relevan
Sebagai pebisnis, tentu kita harus menggali ide agar bisnis kita bisa bersaing dan berkembang. Satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan membuat konten. Konten adalah salah satu strategi marketing yang lebih menarik perhatian calon konsumen.
Namun, Anda tidak bisa sembarangan membuat konten. Anda harus menyesuaikan konten tersebut dengan bisnis yang dijalankan agar hasil yang diperoleh juga optimal.
Anda juga perlu memperhatikan kualitas konten visual. Pastikan untuk menggunakan gambar yang relevan dengan gaya, produk, hingga pesan bisnis untuk dapat menyakinkan calon konsumen melakukan pembelian.
Baca juga: Cara Membuat Konten yang Menarik di Instagram dan YouTube
Pertanyaan Seputar Visual Marketing
Ada beberapa pertanyaan menarik yang berkaitan dengan visual marketing. Di bawah ini tersedia beberapa pertanyaan yang mungkin bisa menjawab rasa penasaran Anda terkait visual marketing.
a. Apa yang Dimaksud dengan Visual Marketing?
Visual marketing adalah teknik pemasaran dengan menggunakan gambar, video, grafik, dan materi visual lainnya untuk memasarkan produk atau layanan sebuah brand.
b. Apa Kegunaan serta Alasan Pentingnya Visual Marketing?
Dengan visual marketing, sebuah brand bisa membangun koneksi dan pendekatan emosional dengan calon konsumen secara personal serta interaktif. Hal tersebut tentu menguntungkan karena pada akhirnya akan membantu mengarahkan mereka pada pembelian produk.
c. Bagaimana Strategi dalam Menggunakan Visual Marketing?
Visual marketing menggunakan berbagai kombinasi elemen, seperti teks, gambar, hingga grafis untuk melakukan pemasaran. Selain itu, pastikan untuk membuat konten visual yang relevan dengan gaya, produk, pesan, hingga value produk Anda.
Penutup
Nah, itulah pembahasan mengenai visual marketing. Untuk mampu bersaing di tengah ramainya pasar bisnis digital, sudah saatnya Anda memanfaatkan visual marketing sebagai strategi pemasaran bisnis.
Dalam membuat konten visual marketing memang tidak mudah dan sembarangan. Jika merasa kebingungan dan kesulitan, konsultasikan permasalahan Anda bersama Sasana Digital. Klik banner di bawah ini dan temukan solusi terkait konten visual marketing yang cocok untuk bisnis Anda!